ayodepo.com - Manchester United patut menyesali satu hal terkait kegagalan bersaing dengan Manchester City. Itu karena performa kandangnya buruk sekali. Man United melakoni partai kandang terakhirnya musim ini menghadapi Fulham, Rabu (19/5/2021) dini hari WIB, Duel ini terasa spesial karena Old Trafford kembali dipenuhi oleh suporter MU meski jumlahnya cuma sekitar 10.000 orang. Kembalinya fans tersebut membuat MU bermain semangat sejak menit awal dan Edinson Cavani mampu mencetak gol indah di depan pendukung untuk pertama kalinya. Pada menit ke-15, Cavani melob bola dari jarak 30-40 meter ke gawang Alphonse Areola. Setelah gol tersebut, MU masih mendominasi permainan dengan menciptakan peluang demi peluang tapi gagal berbuah gol. Di babak kedua, jalannya pertandingan masih serupa, MU begitu bernafsu menyerang. Sayangnya, MU malah kebobolan di menit ke-76 saat Joe Bryan menanduk bola ke gawang De Gea. MU berupaya mencetak gol tapi sia-sia karena skor 1-1 bertahan hingga laga usai. Hasil ini memang tidak mengubah posisi tim di klasemen yang sudah memastikan diri jadi runner-up dengan 71 poin. Namun, performa MU yang menurun jelang final Liga Europa pekan depan jadi tanda bahaya.Pasaran Bola
Apalagi di kandang sendiri musim ini, MU begitu tak berdaya tanpa dukungan fans sedari awal. Dicatat Opta, MU sudah membuang 10 poin dari posisi unggul di rumahnya, termasuk saat kalah 1-6 dari Tottenham Hotspur dan 2-4 dari Liverpool, terbanyak di era Premier League. Bahkan MU juga kebobolan 28 gol di kandang musim ini, terakhir kali kebobolan lebih banyak adalah pada 1962/1963 sebanyak 38 gol. Catatan kebobolan kandang MU itu cuma lebih baik dari Crystal Palace (28 gol) dan West Bromwich Albion (36 gol). Bandingkan saja dengan Manchester City yang jadi juara dengan 38 poin di kandang dan cuma kebobolan 17 gol, sama-sama terbaik dbanding tim lainnya. Wajar kalau akhirnya MU kalah bersaing dengan rival sekotanya itu. Catatan buruk ini tentu tak boleh sampai mempengaruhi performa Manchester United di laga final kontra Villarreal 27 Mei. Apalagi kalau berlanjut sampai musim depan, bisa-bisa Setan Merah gigit jari lagi. Tapi, buruknya penyelesaian akhir membuat gol tambahan tak kunjung didapat. Sampai akhirnya Fulham menyamakan skor di menit ke-76 lewat Joe Bryan. MU masih di posisi kedua klasemen Liga Inggris dengan 71 poin dari 37 laga. Fulham yang sudah terdegradasi di posisi ke-18 dengan 28 poin.Agen Judi Bola Terpercaya
MU yang memegang kendali permainan sejak menit awal kesulitan untuk menembus pertahanan Fulham. Beberapa kali serangan dari Luke Shaw di kiri dan Bruno Fernandes lewat tengah selalu kandas. Barulah pada menit ke-15, Cavani membuat fans yang hadir bersorak sorai. Premier League memang mengizinkan fans hadir lagi di stadion dalam jumlah terbatas di dua pekan terakhir. Diawali bola dari David De Gea yang langsung menuju Cavani, yang lolos dari jebakan offside. Dari sepertiga lapangan akhir, Cavani langsung melambungkan bola ke gawang dan Alphonse Areola yang kadung maju tak bisa menghalaunya. Setelah gol tersebut, MU langsung tancap gas lagi dan hampir bikin gol di menit ke-20 andaikan upaya Greenwood usai meneruskan crossing Aaron Wan-Bissaka tak menyasar atas gawang. Di menit ke-26, giliran Fernandes yang menyepak bola di depan kotak penalti namun Areola bisa membendungnya. Fulham yang terus ditekan mendapat kans pertamanya di menit ke-30 saat umpan terobosan Ivan Cavaleiro menemui Zambo Anguissa. Berhasil menaklukkan Victor Lindelof, Anguissa gagal dalam penyelesaian akhir karena bola sepakannya tepat di tangkapan De Gea. Begitu pula dengan peluang Cavaleiro pada menit ke-38 yang lagi-lagi tepat di pelukan De Gea. Skor 1-0 untuk keunggulan MU bertahan hingga turun minum.Berita bola terlengkap
Masuk di babak kedua, Fulham coba mengejutkan MU lewat serangan cepat yang digawangi Mario Lemina dan Bobby Cordova-Reid, tapi masih sulit menembus gawang De Gea. MU mendapat free kick di menit ke-66 yang dilepaskan oleh Bruno Fernandes tapi bola masih bisa ditepis Areola. Pada menit ke-74 umpan terobosan Cavani menemui Greenwood di sisi kanan dan begitu memasuki kotak penalti, dia menembak bola yang bisa dibendung Areola. Rebound disambar Fernandes tapi masih melayang. Gawang MU akhirnya kebobolan lewat serangan cepat Fulham pada menit ke-76. Luke Shaw luput menjaga Reid yang menusuk dari sisi kanan dan melepaskan crossing ke tiang jauh. Di sana ada Joe Bryan yang mudah saja menanduk bola ke pojok gawang De Gea. VAR sempat meninjau gol itu karena Reid diduga offside meski akhirnya disahkan. Tak ada gol lagi tercipta dan MU vs Fulham tuntas 1-1.Nonton bola online
Link Alternatif: www.ayodepo.com